Asifbaart.web.id - Leonardo da Pisa atau Leonardo Pisano (1175 - 1250), dikenal juga sebagai Fibonacci, adalah seorang matematikawan Italia yang dikenal sebagai penemu bilangan Fibonacci dan perannya dalam mengenalkan sistem penulisan dan perhitungan bilangan Arab ke dunia Eropa (algorisma).
Bapak dari Leonardo, Guilielmo (William) mempunyai nama alias Bonacci ('bersifat baik' atau 'sederhana'). Leonardo, setelah meninggal, sering disebut sebagai Fibonacci (dari kata filius Bonacci, anak dari Bonacci).
Anak muda – yang lebih dikenal dengan nama Fibonacci – belajar matematika dari orang-orang Islam dan menjadi matematikawan piawai dengan cara belajar sendiri. Menemukan deret bilangan yang diberi nama seperti namanya. Deret Fibbonacci yaitu: 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, 610, 987 …
Dari mana admin tau tentang itu? Tentu saja dari Wikipedia wkwkwk 😁 wajar saja soalnya admin bukan ahli sejarah dan matematikawan 😉. Admin hanyalah desainer berpengalaman yang ingin berbagi ilmu mengenai penemuan dari Bapak matematikawan Fibonacci ini. ☺️
Informasi mengenai Fibbonaci, bagaimana sejarah beliau, bagaimana rumusnya hingga terbentuk angka2 itu, bisa teman2 baca di wikipedia, buku, dan situs lain di internet. Di sini kita hanya akan mempelajari hasilnya saja.
Bisa kita lihat Deret Fibonacci adalah 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, 610, 987 …
dimana titik2 di akhir itu artinya dan seterusnya tanpa henti atau infinite.
BAGAIMANA DERET FIBONACCI TERBENTUK???
Angka ini diperoleh dengan cara yang sangat sederhana, yaitu dari penjumlahan 2 angka terakhir yang dimulai dari 0 dan 1. Sederhananya seperti ini, 0+1=1, di sini kita mendapatkan urutan 0, 1, 1.
Lalu angka selanjutnya diperoleh dari penjumlahan 2 angka terakhir dari urutan itu. 1+1=2 lalu urutannya akan menjadi 0,0,1,1,2. Kemudian 1+2=3 menjadi 0,0,1,1,2,3 bisa kita tebak angka berikutnya yaitu 5. Dan seterusnya demikian penjumlahan hingga tiada akhirnya dan diperoleh deretan angka yang kita kenal sebagai Deret Fibonacci atau Fibonacci Sequence. 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, 610, 987 …
APA HUBUNGANNYA DERET FIBONACCI INI DENGAN GOLDEN RATIO?
Bisa di bilang Deret Fibonacci ini adalah Angka Golden Ratio, kenapa? Ayo coba tebak kenapa, Kalau sudah baca materi sebelumnya pasti tau kenapa deret ini disebut golden ratio.
Tapi kan min, kemarin belum dijelasin mengenai Fibonacci ini!
Ah masa? Cek dulu coba
Adanya cuma penjelasan rumus golden ratio.
Nah tepat sekali, jika kita aplikasikan rumus golden ratio kepada Deret Fibonacci maka akan menghasilkan angka yang sesuai dengan rumus pada materi sebelumya. Bisa dilihat sebagai berikut:
BAGAIMANA MENGAPLIKASIKAN ANGKA INI DALAM DESAIN MAUPUN HAL LAIN?
Saat mencari informasi mengenai golden ratio di internet, sering kali teman2 diperlihatkan dengan gambar2 seperti berikut ini:
Itu artinya apa? Bisa kita asumsikan bahwa Sang Pencipta atau Tuhan menciptakan alam ini dengan menggunakan aturan tertentu yang mungkin bisa kita amati dengan cara menggunakan Golden Ratio.
Keren kan 😲
Karena seperti yang sudah dijelaskan pada materi ke 2, Hasil dari golden ratio itu angkanya terus ber ekor tiada akhir, seperti kekuasaan Tuhan yang tiada akhir atau Infinite. Teman2 bisa mencoba dengan mengukur daun-daunan, panjang batang, bentuk bunga dan apa saja yang bisa teman2 temukan.
Kita bisa menggunakan angka-angka yang terdapat dalam Deret Fibonacci untuk mengatur ukuran dari objek, spasi, ukuran font, tata letak, frame, jumlah objek hingga ketebalan garis yang teman2 gunakan dalam desain, contohnya seperti ini:
Nahh. gimana?? sudah jelas kan dengan penjelasan kami??
Yuk simak materi selanjutnya dengan klik disini











Komentar0
Jaga attitudemu saat berkomentar